Ribuan Orang Terlibat Dalam HUT RI ke 78 dan Hari Jadi Dusun Bence

Kediri | pledoi.co

Gaung peringatan Kemerdekaan RI di tahun 2023 terpantau mulai disejumlah tingkat RT/RW, Kelurahan, Kecamatan, Kabupaten/Kota, Propinsi bahkan hingga tingkat Nasional.

Seperti halnya peringatan yang dihelat oleh warga Dusun Bence dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan RI ke 78 juga ada kemasan memperingati Hari jadi Dusun Bence Kelurahan Pakunden, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, ke-183 tahun.

Sejumlah acara tersebut meliputi bersih desa Senam masal, arak arakan karnaval kreasi, malam tirakatan, lomba tebak foto tokoh masyarakat, senandung lagu perjuangan dan sepeda hias.

Dibuka dengan kegiatan bersih desa dan karnaval pada minggu, 13 Agustus 2023 disambut ribuan warga secara meriah hingar bingar dan antusias oleh warga setempat, mulai dari kalangan anak-anak, remaja, hingga orang tua.

Mochammad Khalimi, SE. Lurah Pakunden mengatakan, kegiatan peringatan Kemerdekaan RI dalam rangka mengenang perjuangan para pejuang kemerdekaan bangsa Indonesia. Dengan memajukan pembangunan secara materiil ataupun moril. ” bersih desa ini merupakan ritual adat dengan tujuan untuk menjauhkan desa dari segala mara bahaya,”katanya.

Selain itu, Lurah Pakunden itupun berharap, di mementum hari Kemerdekaan RI ke 78 dan hari jadi Dusun Bence ke 183 tahun ini. “Warga masyarakat Pakunden dapat senantiasa rukun, gotong royong serta adanya kemajuan yang baik di Pembangunan sektor ekonomi, ” ungkapnya.

Sementara itu, kyai Imam Mochtar Ahmad sebagai pemateri dalam Sarasehan bersih Desa menyampaikan, Bence punya peradaban yang Besar, ” Bence itu besar di sini telah terbangun RS Gambiran baru, ada PLN Gitet 500 kv yang menghubungkan jaringan Jawa Bali, ada perempatan Bence yang terkenal, Potensi lainya, ” katanya.
Selain itu ada berdiri tempat pendidikan yang mercusuar seperti Sekolah Mts Nurul Islam, SMP Rahmat Plus. ” Bahkan punya Pasar Bence walaupun sebetulnya pasar Bence itu sendiri secara geografis berada di Kelurahan Ngronggo, ” tuturnya.

Kyai Imam Mochtar Ahmad juga menyampaikan tentang Sejarah Agama Islam pertama kali di dusun Bence, yaitu sebelum terbangunya Masjid Subulussalam secara utuh saat itu masjid ini berupa langgar berbentuk langgar angkringan berdiri sekitar tahun 1890 – 1910 yang mendirikan adalah Sukandar warga dusun Bale Kambang.
“Kemudian di tahun 1910 Imam Masjid ini di teruskan oleh Kyai Masyhud dari Setono Gedong tidak lain adalah luri Kyai Imam Mochtar Ahmad,” katanya.

Sekertaris panitia peringatan HUT Kemerdekaan Lingkungan Bence Kelurahan Pakunden Kamid, saat mengawal tim karnaval.(foto:kamid_pledoi.co)

Kamid Sekretaris panitia disela sela acara karnaval kepada pledoi.co mengucapkan terima kasih kepada warga yang terlibat rangkaian kegiatan Agustusan dan hari Jadi dusun Bence.” Saya atas nama panitia mengucapkan terima kasih kepada RT, RW, LKK, Tiga Pilar Kelurahan Pakunden, Muslimat NU Bence, PSHW, PSNU Ranting Bence, Kelompok Tani Subur, seluruh warga Bence, Mts Nurul Islam, Sekolah Inspirasi Bangsa, Tim Drumben MITA Turi Kabupaten Kediri, Bubur Bayi Beby Cerr dan Direktur RS Gambiran Baru yang telah berkenan mengawal kegiatan Karnaval beserta Armada Ambulance dan Tenaga Medis hingga acara selesai,”tuturnya.

Kamid juga menyampaikan acara Sepeda hias anak anak dan Jalan sehat masih akan berlangsung Minggu, 27 Agustus 2023 mendatang.

Reporter : Kamid

Leave a Reply

Your email address will not be published.