Cabup Nomor 1 Deny Widyanarko, Sosok Bupati Yang Dirindukan Masyarakat Kabupaten Kediri

Kediri | pledoi.co

Potret gagah calon Bupati Kediri, H.Deny Widyanarko, seraya menghipnotis warga pelosok Kabupaten Kediri, kehadirannya sangat ditungu-tunggu oleh masyarakat desa.

Mereka merasa, selama desanya belum pernah dikunjungi oleh calon bupati ataupun calon bupati sekalipun.

Mereka sangat rindu kehadiran dari sosok calon bupati H.Deny Widyanarko, karena calon bupati yang memiliki tagline ‘coblos Blangkone’ itu dikalangan masyarakat Kabupaten Kediri adalah sosoknya yang gagah, santun kepada siapapun yang dijumpainya, sehingga masyarakat selalu ingin berjabat tangan dan selalu ingin berswa foto bersama Mas Deny.

Seperti pada agenda sambang dusun di di rumah Pak Ucok Desa Jantok Kecamatan Purwoasri Rabu (30/10/2024) Cabup yang akrab disapa Mas Deny itu kehadiranya sangat ditunggu-tunggu oleh orang sekampung. Mereka penasaran pingin bertatap muka langsung dan bisa bersalaman dengannya. Karena mereka selama ini hanya bisa melihat di banner di pinggir jalan dan melihat di media sosial (Medsos).

Begitu Mas Deny datang seluruh tamu berdiri dan menyambutnya dengan iringan solawat, mas Deny pun dengan tawadu’ bersalaman dengan mereka semua. Bahkan, ibu-ibunya yang berada di dalam rumah tidak kalah hebohnya. Para Emak-Emak ini dengan antusias berebut ingin bersalaman dengan Mas Deny. ” Alhamdulilah mas Deny benar-benar datang. Selama ini belum ada calon bupati atau bupati yang datang kesini. Figurnya gagah, sangat cocok menjadi Bupati Kediri, ” memuji sosok Mas Deny.

Suasana riuh emak-emak itu menjadi tenang setelah Cabup yang punya tagline ‘Coblos Blangkone’ itu menyapa mereka dan memaparkan program unggulan ketika ia menjabat Bupati Kediri.

Mas Deny menyampaikan program.pembangunan dusun 300 hingga 500 juta/dusun/tahun. Ia mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program pembangunan dusun itu bisa dimanfaatkan untuk apa saja. Yang tahu kebutuhan disusun adalah masyarakat dusun itu sendiri.

Ini bisa dilakukan salah satunya melalui program pembangunan dusun, yakni 300juta/dusun/tahun. Karena program 300 juta itu penggunaanya fleksibel, bisa untuk peningkatan ekonomi, pembinaan karang taruna, keagamaan. “Harapan kita nantinya seluruh potensi sumber daya alam pedesaan ini juga bisa memanfaatkan anggaran 300 juta itu, sehingga desa akan kuat dan Kabupaten Kediri menjadi hebat,” tegasnya.

Selain itu, kata Mas Deny, program pembangunan dusun 300 juta/dusun/tahun yang telah disiapkan itu sangat membantu sekali pengembangan ekonomi dari berbagai sektor.

Reporter: Aji M

Leave a Reply

Your email address will not be published.