Karena Masih Ada 3 Daerah di Jatim Yang Masih Sengketa, Pelantikan Dhito – Dewi Diundur Akhir Pebruari
Kediri | pledoi.co
Karena terdapat 3 daerah di Jawa Timur, yakni Kabupaten Lamongan, Kabupaten Banyuwangi, dan Kota Surabaya masih bersengketa di Mahkamah Konstitusi, dalam pelaksanakan Pilkada serentak tahun 2020 kemarin, maka berdampak pada jadwal pelantikan pasangan bupati terpilih, H. Hanindhito Himawan Pramana, SH – Dewi Mariya Ulfa, ST, yang rencananya akan dilantik pada (17/2/2021), diundur pelaksanaannya pada akhir Pebruari.
Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Kediri Drs.H.Lutfi Mahmudiono mengaku belum mengetahui secara pasti tanggal pelaksanaan pelantikan Mas Dhito. “Kabarnya akan ditunda pada akhir bulan Pebruari ini, tetapi kami belum tahu secara pasti tanggal berapa akan dilaksanakan pelantikannya, ” katanya.
Terkait penundaan pelantikan Mas Dhito, anggota dewan dari Dapil Kabupaten Kediri 4, yang meliputi Kecamatan Wates, Ngancar dan Plosoklaten ini juga menghimbau kepada seluruh pendukung Mas Dhito – Mbak Dewi agar selalu bersabar menunggu pelantikannya.
Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Kediri itu, juga mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program-program yang telah dicanangkan oleh Mas Dhito, khususnya upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang akan menjadi prioritas 100 hari kerjanya sebagai Bupati Kediri.
“Mari kita berdo’a bersama supaya Mas Dhito segera dilantik menjadi Bupati Kediri, dan kita dukung semua program kerjanya, terutama dalam penanganan Covid-19 yang menjadi prioritas 100 hari kerjanya. Sehingga Kabupaten Kediri segera berubah menjadi zona hijau, ” tegas Lutfi.
Sedangkan dalam jeda waktu pelantikan bupati terpilih yang akrab disapa Mas Dhito itu telah ditunjuk penugasan Pelaksana Harian (Plh) Kepala Daerah, yakni Dede Sujana, S.Sos, M.Si sebagai Plh Bupati Kediri, untuk mengisi kekosongan jabatan bupati sampai dengan dilantiknya bupati terpilih.
Reporter : Aji