Sayonara DPRD Kab Kediri, Khusnul Arif Tinggal Menunggu Pelantikan DPRD Jatim
Sayonara DPRD Kab Kediri, Khusnul Arif Tinggal Menunggu Pelantikan DPRD Jatim
Kediri | pledoi.co
Setelah masa jabatannya sebagai Anggota DPRD Kabupaten Kediri berakhir, dilanjutkan pengambilan sumpah dan janji bagi 50 Anggota DPRD Kabupaten Kediri hasil Pileg 2024.
Bagi mereka yang terpilih lagi, tentu akan kembali duduk di kursi parlemen itu, sedangkan bagi yang tidak berhasil dalam perhelatan Pileg 2024 kemarin akan kembali menjadi masyarakat biasa.
Pada Pemilu Legislatif 2024 kemarin setidaknya ada 18 dari 50 Anggota DPRD Kabupaten Kediri periode 2019-2024 yang tidak terpilih kembali.
Begitu pula dengan anggota dewan periode 2019-2024 dari Partai NasDem, Khusnul Arif, S.Sos, pada Pileg 2024 kemarin tidak kembali mencalon Anggota DPRD Kabupaten Kediri, melainkan mencalonkan di DPRD Provinsi Jawa Timur dari Dapil VIII.
Khusnul Arif, S.Sos mengaku sangat bersyukur dapat mengemban amanah masyarakat Dapil 1 sebagai DPRD Kabupaten Kediri periode 2019-2024, dan pada Pileg 2024 kemarin kembali diberikan amanah untuk menjadi wakil rakyat di DPRD Provinsi Jawa Timur. “Alhamdulillah amanah di DPRD Kabupaten Kediri telah saya laksanakan hingga selesai. Kami sangat berterima kasih atas amanah yang diberikan, dan mohon maaf apabila ada kekurangan selama mengemban amanah di periode 2019-2024 ini,” katanya.
Khusnul Arif mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat Dapil VIII yang telah memberikan amanah untuk menjadi wakil di DPRD Provinsi Jawa Timur periode 2024-2029, sekaligus meminta doa restu untuk mengemban amanah tersebut. “Saya juga mengucapkan selamat kepada 50 Anggota DPRD Kabupaten Kediri periode 2024-2029 yang baru saja dilantik. Semoga lima tahun ke depan benar-benar bisa membawa marwah yang baik untuk DPRD Kabupaten Kediri, dan bisa mewakili masyarakat sesuai harapan dan dapil masing-masing,” tuturnya.
Pengusaha muda sukses ini juga mengaku siap untuk ditempatkan di Komisi mana saja di DPRD Provinsi Jawa Timur nantinya, syukur-syukur berada pada Komisi sesuai dengan pengalaman dan basic nya sebagai pengusaha.
“Sekarang belum ada pelantikan, dan belum ada pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD ), jadi belum tahu nantinya di DPRD Provinsi Jatim saya berada di Komisi apa, yang jelas kalau basic saya adalah pegiat seni dan budaya. Saya juga seorang pengusaha, semoga nanti ditempatkan pada Komisi sesuai latar belakang saya. Namun sebagai kader partai, saya tetap siap untuk ditugaskan di Komisi mana saja,” ungkapnya.
Reporter: Aji M