Choirudin Mustofa yang di daulat sebagai pemateri dalam paparanya menjelaskan, strategi program UMKM Go digitalisasi diakui banyak pihak memang lebih kuat dalam merebut pasar. “Peran pentingnya dari Go digitalisasi.
akan membawa dampak perubahan yang signifikan bagi Kota Kediri, mulai dari perilaku konsumen dalam berbelanja, peran Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dalam berjualan hingga Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri dalam menerapkan aturan atau kebijakan publik, ” katanya.
Lebih lanjut anggota DPRD Kota Kediri dari Partai Nasdem yang akrab disapa Tofa itu menilai, dampak perubahan itu telah memberi manfaat secara luas dan dirasakan masyarakat. “Konsumen di kota ini kini semakin terbiasa berbelanja secara daring dari rumah dengan menggunakan handphone. UMKM yang bergabung dengan platform juga semakin banyak dan membuka peluang bagi mereka memperluas pasar dan meningkatkan pendapatannya. Mereka yang biasa berjualan di pasar sekarang mempunyai pasar yang besar sekali di marketplace,” ujarnya.
Masih kata Tofa, digitalisasi cukup memberikan sebuah keuntungan bagi para pelaku usaha, apabila hal ini dilakukan dengan benar memanfaatkannya. “Contoh dalam pemasaranya misalkan menyertakan foto produk. Dengan digitalisasi ini tentunya dapat menghasilkan tampilan visual produk yang menarik dengan bermodalkan smartphone. Maka memang tepat dalam kopdar ini telah menghadirkan juga photographer untuk membantu para Sobat UMKM Kediri, dalam kemasan acara Kopdar bagi pelaku usaha untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik dan benar. Dengan lewat kegiatan ini diharapkan nantinya mampu menterjemahkan cara manarik konsumen di dunia maya sehingga bisa mendongkrak penjualan produk mereka,” pungkasnya.
Reporter : Kamid
