Hasil Surve Kader Kesehatan Pakunden Ditemukan Masyarakatnya Yang Masih Merokok
Kediri | pledoi.co
Sebanyak 60 orang undangan mengikuti bedah hasil Surve Kader kesehatan kelurahan pakunden Kecamatan Pesantren Kota Kediri pada (13/12/2024).
Mereka terdiri dari tokoh masyarakat, ketua RT, RW, PKK, kader Posyandu Balita, kader posyandu lansia dan Keder Kesehatan sendiri.
Acara yang berlangsung di Gedung Kelurahan Pakunden tersebut juga dihadiri Fitriyah Umami, S.Tr.Keb dari Puskesmas Pesantren 2, Bidan dan staf pusat kendali pelayanan Kesehatan Masyarakat Pakunden, Kepala Kelurahan Drs, Nanang Wahyono, Babinsa, Bhabinkamtibmas dan undangan lainya.
Fitriyah Umami, S. Tr. Keb, UPTD Puskesmas pesantren 2 kepada media menyampaikan, kegiatan ini merupakan kegiatan musyawarah masyarakat kelurahan ( MMD/K). Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun, dalam rangka rangkaian penyusunan perencanaan.” katanya.
Jadi sebelum dilakukan MMD/K pagi ini kata Fitriyah Umami, ada kegiatan namanya surve mawas diri ( SMB). Dimana pada surve mawas diri itu masyarakat melaksanakan surve mandiri, untuk mengenali masalah kesehatan yang ada diwilayahnya. “Diharapkan masyarakat itu bisa menentukan prioritas yang dipecahkan. Kemudian menyusun rencana rencana apa dari masyarakat langsung berperan aktif,” urainya.
Lebih lanjut Ia mengatakan, bahwa hasil surve yang dilakukan oleh kader kesehatan kelurahan Pakunden diantaranya tentang perilaku hidup bersih dan sehat, tentang Keluarga Bencana, kemudian tentang gizi utamanya tentang stunting. Kemudian ada surve tentang TBC dan penyakit tidak menular.
Hasil surve di kelurahan Pakunden menurutnya yang telah disampaikan pada MMD/K, masing masing indikator ada masalah. “Jadi untuk PHBS dari Kelurahan Pakunden ada beberapa masyarakatnya yang masih merokok ada 508 dan yang tidak merokok ada 500 orang. Diketahui juga ada yang belum beraktifitas secara teratur, kemudian ada yang belum makan gizi seimbang. Terus dari KB tadi juga dipaparkan masih ada yang dari warga usia subur belum menggunakan kontrasepsi,” pungkasnya.
Untuk pemaparan hasil surve disampaikan oleh Endah Andarwati kader kesehatan kelurahan Pakunden.
Sementara itu Kepala Kelurahan Pakunden Drs, Nanang Wahyono berharap, dengan adanya surve mawas diri yang dibedah pada acara Musyawarah Masyarakat Kelurahan ini, akan bisa tercapai proses yang baik, terlaksana, sehingga menciptakan Pakunden yan sehat. Kemudian penanganan penanganan kesehatan ini bisa dilakukan tepat cepat. ” masyarakat mendapatkan pelayanan super baik. Dan perencanaan kolaborasi pihak kelurahan, dengan pihak dinas kesehatan khusunya dengan UPTD Puskesmas Pesantren 2 dalam mengelola kemasyarakatan, dibidang kesehatan tercapai optimal,” jelasnya.
Reporter : Kamid.
