Eselonisasi hanya cukup dua level yaitu eselon I dan II, sisanya diganti dengan jabatan fungsional. Instruksi ini tujuannya adalah untuk memperamping birokrasi dipemerintahan.
” Sebanyak 86 pejabat yang hari ini dilantik memiliki kesempatan yang sama untuk promosi jabatan. Silahkan untuk berkompetisi, bertarung agar bisa mendapatkan posisi yang memang diinginkan sesuai kemampuan atau sesuai “passion” yang disenangi, ” katanya
Lebih lanjut Mas Dhito berharap, sebagai pelayan masyarakat, pejabat fungsional harus punya integritas, kompetensi dan punya loyalitas tinggi serta disiplin kerja, “Saya harapkan untuk ditahun 2022/2023 BKD harus membuat sistem, bagaimana orang yang mau belajar, orang yang punya integritas, kompetensi dan punya loyalitas tinggi serta disiplin kerja, tidak itungan selalu “entengan” (Ringan Tangan), insyaAllah akan promosi ke level yang lebih tinggi. Maka dari itu harus terus berkembang, meningkatkan kompetensi, bisa dilakukan dengan sekolah dan pasti saya akan mendukung cita-cita tersebut karena itu bisa menambah angka kredit bapak ibu semuanya, ” harapnya
Lebih lanjut Mas Dhito menegaskan, untuk meningkatkan kompetensi tidak bisa hanya dengan sekolah saja. ” Tidak hanya bisa dilakukan dengan sekolah saja, namun dengan ide-ide cemerlang terkait program-program pembangunan pemerintahan kab. Kediri. Semua program yang ada di Dinas masing-masing harus bisa dipahami dengan sebaik baiknya, ” tegasnya
Ditemui usai acara pelantikan Kepala BKD Pemkab Kediri Dr. Mohamad Solikin menjelaskan kegiatan pelatikan dan pengambilan sumpah jabatan untuk penyetaraan jabatan telah sukses dilakukan. Dari jabatan pengawas maupun administrator menjadi fungsional ahli muda dan madya yang menyebar dihampir disemua SKPD se Kabupaten Kediri. “Tadi disampaikan oleh Mas Bupati bahwa harus ada kompetisi dan itu memang benar, karena sebuah formasi jabatan semakin keatas semakin sedikit mengerucut. Oleh karena itu, bagi mereka yang memenuhi persyaratan kompetensinya dan jika mereka lolos uji kompetensi maka mereka berhak mendapatkan jabatan yang lebih tinggi, “paparnya.(Adv. Dinas Kominfo)
