Lebih jauh Khoirun Nisa yang didapuk sebagai narasumber menyampaikan, di Bence Gang 1 sudah ada autlet Omah Jajan Anita. Sudah menjadi jujugan lembaga Instansi pemerintah, Swasta dan wisatawan luar kota yang pingin menikmati oleh oleh.
Selain itu ada juga produksi tahu Kuning, malahan produksi ini banyak memasok autlet autlet di toko luaran. Kalau misalkan Bence ini kita jadikan sentra kuliner dan pusat oleh oleh, kita mesti tidak berpayah payah harus memasok keluar. Akan tetapi para pembeli bisa langsung melakukan transaksi di pusatnya di Bence. “Saya mendukung upaya penguatan Brending untuk memasarkan produk ini perlu. Teruma anak anak muda harus bangga dengan Desanya. Silahkan dibantu membuat konten Medsos, Instagram atau dengan lainya untuk mempromosikan mengkampanyekan produk unggulan Bence,” ungkapnya
Sementara itu Ahmad Ibnu Shakban Mahasiswa dari Prodi PPKn menuturkan, Satrategi brending mengatakan, untuk memasarkan prodak di era Digitalisasi sangat Perlu.
“Bahwa strategi pemasaran yang efektif dalam era Marketing 5,0 harus berfokus pada penguatan branding dan konten digital. Branding yang kuat memungkinkan UMKM membangun identitas bisnis yang dikenal luas oleh konsumen. Konten digital yang menarik seperti storytelling, vidio interaktif dan testimoni pelanggan, dapat meningkatkan kepercayaan serta keterlibatan audiens diberbagai platform media sosial.” jelasnya.
Reporter : Kamid
Editor. : Aji M
