Ketua MWC NU Pesantren KH.Ir.Hasan Bisri, dalam pidatonya dihadapan ribuan satri menyampaikan hari santri ini bertepatan pada tanggal 22 Oktober. Ini sesuai dengan Resolusi jihad yang dikumandangkan oleh pendiri NU KH Hasyim Ashari. Yang pada waktu itu menyampaikan Fatwa Resolusi Jihad.” Dimana kwajiban seseorang seorang Santri dan Ulama untuk mempertahankan dan membela kesatuan Negara Republik Indonesia.” tuturnya.
Maka pada hari santri 2024 ini telah mengusung tema menyambung juang merengkuh masa depan. Dengan dikandung maksud bahwa juang itu adalah kalimat yang biasa diawali dengan kata Per dan akhiran an. ” Artinya bahwa kita terus melanjutkan perjuangan para ulama terdahulu. Dimana saat itu ulama terdahulu perjuangannya selain di pondok pesantren, mampu juga peduli akan kebangsaan.” pungkasnya.
Reporter : Kamid
