Dengan Proyek pembangunan jalan Program Pokir di Dusun Dadapan Sumberejo tersebut Khusnul Arif berharap, jalan ini nantinya untuk mempermudah akses masyarakat dan pelaku UMKM menuju lokasi perdagangan. “Saya berharap realisasi program pokir ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat karena ada pekerjaan disamping itu kemudahan akses jalan menuju lokasi perdagangan UMKM sesuai yang di gagas pak kades beserta perangkat desa, ” pungkas Khusnul Arif.
Sementara itu Kepala Desa Sumberejo Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri Dwi Santosa mengungkapkan, Pandemi covid 19 benar – benar berdampak besar terhadap ekonomi masyarakat luas termasuk desa Sumberejo Kecamatan Ngasem. ” Dampak pandemi covid 19 benar – benar berpengaruh besar terhadap ekonomi masyarakat, penghasilan menurun, banyak masyarakat yang terkena PHK sehingga mengakibatkan angka pengangguran meningkat, ” ungkapnya.
Lebih lanjut Dwi Santosa mengatakan, Pemerintah Desa Sumberejo berusaha mencari solusi untuk membangkitkan kembali ekonomi masyarakatnya dengan berusaha membuka lapangan pekerjaan baru. Karena tidak mungkin masyarakat terus menerus tergantung pada BLT dr Pemerintah. “Alhamdulillah sejalan dengan rencana Pemerintah Desa untuk membangkitkan ekonomi masyarakat dengan membuat tempat berdagang bagi UMKM, ada dukungan dari Anggota DPRD Mas Khusnul arif sehingga pemerintah desa dapat anggaran Pokir Dewan pada APBD 2022 berupa Padat Karya, ” katanya.
Menurut Kades Sumberejo Dwi Santosa, padat karya ini di realisasikan berupa pembangunan jalan “Rabat beton” yang memiliki fungsi sangat penting bagi masyarakat dan pelaku UMKM sebagai akses jalan menuju ke tempat pusat perdagangan.
“Padat karya ini tentunya sangat membantu masyarakat kecil yang saat ini membutuhkan lapangan pekerjaan. Atas nama Pemerintah Desa dan warga Sumberejo mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya pada Mas Khusnul Arif semoga bantuan ini benar benar membawa manfaat dan barokah ..Aamiin, ” pungkas kepala desa.
Editor : Aji M
