Petani Tembakau Desa Turus Tasyakuran Bareng Mas Khusnul Arif

by -17 Views
banner 468x60

Dijelaskan Kades Budi Santoso, total lahan di Desa Turus ini seluas 29 hektar, sedangkan awal penanaman tembakau masih lima hektar. Menurutnya, menanam tembakau ini sangat menguntungkan, karena dari satu batang pohon bisa menghasilkan sekitar setengah kilogram tembakau kering, jadi per satu hektar bisa mendapatkan hasil panen sebesar Rp. 35 juta. “Tanaman tembakau Virginia ini juga bisa digunakan untuk tumpang sari dengan tanaman lainnya, sehingga hasilnya bisa lebih maksimal lagi. Makanya kami berharap ke depan para petani di Desa Turus supaya ikut menanam tembakau agar hasil panennya lebih melimpah,” ungkapnya.

Bantuan tersebut sangat menunjang aktifitas pertanian dan peternakan di Desa Turus untuk meningkatkan hasil panen yang lebih baik lagi. Sebelumnya para petani sempat kebingungan kebutuhan lantai jemur, karena lahan pekarangan yang ada semakin terbatas. “Namun kini, berkat komunikasi serta kerjasama antara pemerintah desa, masyarakat dan Bapak Khusnul Arif, kebutuhan lantai jemur dapat terealisasi di Desa Turus. Tujuan kami dari Pemerintah Desa Turus untuk kemaslahatan, kesejahteraan warga Desa Turus,” ujarnya.

banner 336x280

Sedangkan, Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kediri, Khusnul Arif, S.Sos, mengatakan, Pokir tahun anggaran 2022 ini salah satu yang didistribusikan untuk Desa Turus, menampung aspirasi, masukan masyarakat terkait kebutuhan yang menjadi prioritas. Setelah aspirasi dirajut dan dilakukan komunikasi bersama kades, kemudian sudah difasilitasi, sehingga muncul pengajuan untuk Pokir berupa lantai jemur dan mesin mixer pakan ternak.
“Bantuan ini bukan serta merta, tapi sebelumya sudah dikaji dulu dan salah satu pertimbangan yang terbesar adalah rembugan antara kelompok tani dengan Pak Kades, sehingga mengerucut pada satu titik harapannya kemudian memberikan manfaat kepada banyak orang,” katanya.

Sementara itu, Plt. Kepala Dipertanbun Kabupaten Kediri, Anang Widodo, SP, diwakili Tri Hadi Mulyono, SP., MMA menyampaikan, meskipun petani Tembakau di Desa Turus ini jumlahnya belum banyak, namun Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri selalu memberikan perhatian serius, supaya para petani lebih bersemangat dan produktif.
“Dispertanbun sudah memberikan berbagai bantuan berupa Bibit Tembakau, Pupuk Non Subsidi, Mesin Pencacah Tembakau, dan lain sebagainya, termasuk dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2022. Kami berharap para petani di Desa Turus ini lebih maju dan sejahtera. Masil panen Tembakau disini belum memuaskan, tapi Alhamdulillah harga panen Tembakau pada saat ini sedang bagus,” ujarnya.

Editor : Aji M

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.