Indun berharap SPAB dapat diterapkan di semua jenjang pendidikan di Kota Kediri sehingga dapat meminimalisir atau mengurangi risiko apabila terjadi bencana.
Sebagai narasumber, Zela Septikasari menjelaskan untuk mewujudkan SPAB di satuan pendidikan sekolah harus menerapkan tiga pilar diantaranya fasilitas sekolah yang aman, Manajemen risiko bencana di sekolah dan Pendidikan Pencegahan dan Pengurangan Risiko Bencana.
“Ketiga pilar itu menjadi hal yang wajib untuk dapat mengakomodasi sekolah menjadi sekolah yang tangguh bencana.Sehingga dapat mengakomodasi kegiatan pada saat pra bencana, tanggap darurat dan pasca bencana,” tandasnya.
Wakil Kepala Humas SMAN 2 Kediri Achmad Yusuf mengatakan sekolah akan memperhatikan kenyamanan, melindungi keamanan dan keselamatan seluruh warga sekolah dari dampak buruk bencana. “Dengan diselenggarakannya SPAB ini tentu kami berharap dapat meningkatkan kapasitas dan keterampilan seluruh warga sekolah saat darurat, memiliki manajemen risiko yang partisipatif, memiliki perencanaan kesinambungan pendidikan, memiliki standar operasional prosedur (SOP) dll,” harapnya.
(Adv.Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri)